Jumat, 30 Januari 2009

Cupcake Tape

sebenernya dah dr bbrp hari yg lalu bikin cupcake tape ini...tp berhubung lg transisi koneksi internet jd terpaksa dech puasa online ...:(



ni dia gambarnya...lumayan kan..?? aku tambahin kismis dan parutan keju diatasnya ..jd tambah mantap....tp jujur aja..sbnrnya ukurannya agak kebesaran.
aku belum sempat beli cetakan cupcake yg ukuran diameter 4-6cm, so aku pake aja cetakan kue kukus yg diameternya sekitar 7,5 cm..lumayan gedhe kan..??
tp gpp, yg penting rasanya bung...




(tuch kan..nyetaknya pake cup nya roti kukus...he he..)

Bahan :
200 gr tape singkong dihaluskan
200 gr tepung terigu
200 gr gula halus
200 gr mentega dicairkan
6 butir telor
1/2 sdt SP
Kismis dan keju parut secukupnya

Cara Membuat :
1. Kocok gula + telor sampai putih
2. Masukkan terigu dan tape kemudian kocok dengan speed rendah asal bahan tercampur
3. Masukkan mentega cair.Aduk
4. Masukkan ke cetakan cupcake or cetakan kue kukus. hias dengan kismis dan parutan keju diatasnya.
5. oven sampai matang.

NB : kismis bisa dicampur diadonan ato hanya ditabur diatasnya saja

Kamis, 22 Januari 2009

Putri Salju Mete

Klo resep yg satu ini hasil ngopy punya bu fatma NCC.. hasilnya hmmm..mmhmmm..



Bahan:
250gr mentega (bisa dikombinasi ma margarin, tergantung selera)
100gr gula halus
200gr kacang mete (panggang, cincang jangan terlalu halus biar kress)
250gr tepung terigu

Bahan taburan:
150gr gula bubuk, (optional)
aduk dengan 1/2sdt vanilli (optional)
gula donat secukupnya.

Cara Membuat:

  1. Kocok mentega dan gula halus hingga pucat, tambahkan kacang mete dan tepung terigu, aduk rata
  2. Bulatkan adonan, simpan dalam kulkas ½ jam, bentuk bulan sabit.
  3. Susun dalam loyang tipis (loyang cookies), panggang dalam oven selama lk. 20 menit, hingga matang.
  4. Panas-panas, gulingkan dalam gula bubuk biasa, setelah terbalut rata, gulingkan dalam gula donat.

NB : aku langsung ke gula donat aja krn hasilnya sama aja

Sagu Keju

Sebenarnya aku belum pernah bikin cookies yang satu ini, tapi berhubung ada yg mesen cookies ini so mau ga mau harus bikin dunk...
langkah pertama..nyalain laptop..(lho kok..mau bikin cookies ko nyalain laptop) he he namya resepnya dulu ke mbah google...setelah dapat resepnya...let's go...


Bahan :

300 gr tepung sagu tani, sangrai dengan 1 lembar daun pandan (biar kandungan air di tepung berkurang dan sagu kejunya jd tambah kresss)
100 gr margarine
50 gr mentega
1 kuning telur
100 gr keju edam/parmesan, parut halus
150 gr gula halus
50 ml santan kental (aku pake kara)
50 gr keju cheddar untuk taburan

Cara bikinnya
1. Kocok mentega, margarine, dan gula hingga lembut, masukkan kuning telur, kocok sampai mengembang (sktr 5 mnt) matikan mikser.
2. Masukkan keju dan santan, aduk rata.
3. Masukkan sagu sedikit-sedikit sehingga cukup kental untuk bisa dispuit.
4. Semprot bentuk bintang/sesuai selera, taburi dengan keju cheddar di atasnya
5. Panggang dalam oven suhu 150 derajat C hingga kering dan matang (kira2 20 menit)


Hasilnya.....TaRRRaaa...rRaaa...

wah enak...n Alhamdulillah yg pesen seneng n puas...

Selasa, 20 Januari 2009

Abie's Cookies

Alhamdulillah...kue keringku laris manis..walaupun bukan musim lebaran, ada aja yg pesen..

Abie's Cookies sadar klo ga da yg sempurna didunia ini so..Abie's Cookies siap menerima segala macam saran dan kritik dari penikmat kue kering semua...
tp dijamin cookies nya maknyusss dgn cita rasa "home made" yg enak dan harga terjangkau...


dll...
klo da yg mo pesen or liat2 isi toko klik aja

Tips mengocok putih telur


pic. taken from NCC
  1. Wadah dan peralatan untuk mengocok harus bersih dan kering, bebas dari minyak, air dan residu lain. Sedikit saja minyak tercampur dalam telur, adonan akan sulit naik.
  2. Putih telur harus bersih dari kuning telur sama sekali. Setetes saja kuning telur dapat membuat putih telur sulit kaku.
  3. Penambahan cream of tar-tar dapat membantu kestabilan putih telur. Bahan ini bisa dihilangkan.
  4. Dalam pengocokan putih telur, ada 3 tahap yang dilalui: Berbusa, Puncak tumpul, Puncak runcing.

Tahap berbusa: telurnya berbusa dan mulai naik, adonan mulai enteng. Di tahap ini biasanya gula masuk.


Tahap Puncak tumpul: adonan relatif kaku, membentuk puncak-puncak adonan yang bentuknya membukit-bukit, alias tumpul. Warnya mengkilat (shiny), terlihat lembut seperti krim kocok. Kalo mikser dimatikan, kemudian kocokan diangkat, adonan yang menempel di kocokan akan ikut terangkat ke atas, kemudian jatuh lagi ke mangkuk.


Tahap Puncak runcing: adonan sangat kaku, membentuk puncak-puncak adonan yang bentuknya runcing-runcing. Warna tidak mengkilat lagi, adonan terlihat kaku (keras) dan kering. Kalau mikser dimatikan, kemudian kocokan diangkat, adonan yang terangkat tidak jatuh lagi ke mangkuk, tapi tetap menunjuk ke atas. Di tahap ini adonan mudah mencair (terpisah), antara air di bagian bawah dan busa di bagian atas. Kalau hal ini terjadi, cairan di bagian bawah jangan ikut dimasukkan ke dalam adonan karena akan menyebabkan kue bantet.


takes from : ncc-indonesia

Jurus Sukses Bikin Cake

bikin cake itu mang gampang -gampang susah..sederhana krn tinggal aduk adonan trus masukin ke loyang...panggang n jadi dech..tp klo salah prosedur dikit ajah bs berabe dech..Cake bs jd bantet n ga enak...Nah biar ga salah2 lg intops yux tips bikin cake yg aku copy dr NCC :

  1. Pastikan semua bahan dalam keadaan segar dan berada pada suhu ruang.
  2. Wadah dan peralatan untuk mengocok harus bersih dan kering, bebas dari minyak dan residu lain. Sedikit saja minyak tercampur dalam telur, adonan akan sulit naik.
  3. Bila disebutkan "kocok telur hingga kental/berjejak", artinya telur dikocok hingga putih dan kental, kocokan kue akan meninggalkan jejak pada adonan yang lama hilangnya. Atau jika kocokan diangkat, adonan akan jatuh membentuk pita.
  4. Ayak tepung di atas adonan telur. Mencampur tepung ke dalam adonan telur harus dilakukan perlahan-lahan, untuk menghindari kue menjadi liat. Usahakan arah adukan searah, atau aduk-balik.
  5. Mencairkan mentega/margarin tidak boleh sampai mendidih, karena akan menguapkan kadar air (yang membuat kue moist) dan merusak ikatan emulsinya. Mentega/margarin cukup dihangatkan asal cair saja. Matikan api sebelum mentega/margarin mencair seluruhnya. Sisa mentega/margarin akan mencair sendiri karena suhu hangat.
  6. Mentega cair harus didiamkan hingga hangat sebelum dicampur ke dalam adonan telur.
  7. Mencampur mentega cair harus betul-betul merata dan seksama. Mentega yang tidak tercampur akan membentuk lapisan di bawah kue yang menyebabkan kue bantet. Usahakan spatula mencapai dasar mangkuk ketika mengaduk, untuk memastikan tidak ada mentega tertinggal di dasar mangkuk.
  8. Pada pembuatan butter cake, terkadang putih telur dikocok terpisah. Campur putih telur yang sudah kaku ke dalam adonan mentega, aduk balik dengan seksama. Pastikan tidak ada putih telur yang masih menggumpal, karena akan menyebabkan kue berongga besar. Jika putih telur mencair di bagian bawah, jangan ikutsertakan cairan ini, karena akan menyebabkan kue bantet. Cukup ambil busa putih telurnya saja.
  9. Khusus untuk sponge cake: Udara yang berlebih dalam adonan akan menyebabkan kue mengembang berlebihan dan mengempis di luar oven. Untuk meminimalkannya, banting loyang berisi adonan sebelum masuk ke oven. Jatuhkan loyang beberapa kali ke atas meja agar udara merata. Udara berlebih akan naik dan pecah di permukaan adonan. Teknik ini khusus untuk sponge cake,JANGAN lakukan pada butter cake karena akan membuat mentega cenderung berkumpul di bawah.
  10. Panaskan oven 10-15 menit sebelum adonan masuk. Oven yang dingin atau kurang panas ketika adonan masuk, akan menyebabkan kue turun lebih dahulu sebelum sempat mengembang, menyebabkan kue bantet.
  11. Pastikan suhu oven pas. Karena itu kenali oven anda dengan baik, dengan cara menggunakannya sesering mungkin dan mengamati perilakunya.
  12. Jangan buka pintu oven hingga paling tidak 3/4 waktu pemanggangan.
  13. Untuk memeriksa kematangan kue, lakukan tes tusuk,juga tekan sedikit permukaan kue, jika permukaan kering dan membal, kue sudah matang.
  14. Diamkan kue dalam loyang di atas rak sebentar (lk 10 menit). Balik kue ke atas rak, biarkan hingga dingin. Pindahkan kue ke piring saji.

Jumat, 16 Januari 2009

Fondant / Plastic Icing....??

apaan tuch...?? he he
beberapa hari ini kan aku ikutan milis kuliner gitu..emang se msh pasif.
Abisnya yg laen jago2...jd malu...tp gpp, namanya jg msh belajar.
trus skr dimilis lg rame bahas FONDANT...(???) apain lg tu..?? (..) trus aq nanya ke mbah google...dan ini hasilnya ...


---%%%---

pic. cake yg dilapisi fondant putih



Fondant atau rolled fondant sering disebut dengan PLASTIC ICING atau kadang disebut juga dengan pasta gula (sugar paste).Fondant adalah bahan dekorasi cake yang cenderung elastis sehingga sangat mudah dibentuk sesuai keinginan. Biasanya fondant digunakan untuk mengcover cake dan juga digunakan untuk membuat hiasan seperti ornamen2 pada cake seperti pita, kerutan/renda, bunga juga figurine.


Fondant dibuat dari campuran gula, gelatin, glucose, glycerin, dan shortening dengan persentase terbesarnya adalah gula sehingga rasanya manis. Kadang juga adonan harus diberi bahan tambahan seperti Gum/ gum tragacanth untuk membuat adonan fondant menjadi lebih kokoh.
Membuat adonan fondant cukup repot, maka disarankan untuk membeli adonan fondant yang siap pakai saja di toko bahan kue. Di pasaran merk fondant yang beredar ada 2 yaitu FonDX dan Bakels.


Fondant siap pakai bentuknya seperti play dough/plastic dough atau seperti lilin mainan anak2. Hanya adonan dasar ini berwarna putih.Saat baru dibeli dalam kemasan plastik biasanya kondisinya agak keras sehingga untuk menggunakannya harus diuleni terlebih dulu sampai lembut.


Untuk mendapatkan fondant yang warna warni biasanya harus dicampur dengan pewarna makanan, baik yang water base maupun yang oil base dapat dipakai. Tapi yang paling bagus adalah bentuk pewarna yang berupa pasta atau gel (biasanya merk import seperti Wilton, dan harganya relatif lebih mahal dibandingkan pewarna merk lokal).


Menyimpan adonan fondant yang belum terpakai atau sisanya, harus dibungkus plastik yang rapat atau kedap udara hingga saat digunakan. Dan diletakkan di tempat yang sejuk dan kering. JANGAN MENYIMPANNYA DI KULKAS atau FREEZER.Fondant yang disimpan di kulkas selain mengeras, juga saat dikeluarkan akan berkeringat sehingga strukturnya menjadi rusak.


Dalam penggunaannya, saat menguleni adonan fondant, alas maupun wadah yang dipakai ditaburi dulu dengan sedikit tepung maizena agar tidak lengket pada alas ataupun wadahnya.Sedangkan untuk menempelkan ornamen yang juga terbuat dari fondant, cukup diolesi dengan sedikit air dengan menggunakan kuas.


Cake yang sudah dihias dengan fondant TIDAK BOLEH disimpan di kulkas tetapi sebaiknya disimpan di ruangan yang sejuk berAC sampai saat disajikan. Mengingat asal muasal fondant dari negeri sub tropis, fondant sangat tidak bersahabat dengan suhu udara yang panas dan lembab karna akan melunak bahkan meleleh.Bila diletakkan di suhu ruang, untuk jangka waktu tertentu masih dapat tahan bentuknya tetapi untuk jangka waktu lama (lebih dari 10 jam) cake yang dicover fondant, lapisan fondantnya akan melorot dan berkerut.


Jadi, sebelum memulai menghias cake dengan fondant... kenali dulu apa itu fondant termasuk juga kelebihan dan kekurangannya.


takes from http://catatandidapur.blogspot.com/search/label/Fondant%2FPlastic%20Icing


Blogspot Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger and PDF Downloads